Kamis, 21 Agustus 2014

Foto-foto Smada Ourtaks

Rabu, 11 Juni 2014

Pertambahan Penduduk dan Kesejahteraan Ekonomi

LAJU pertumbuhan penduduk Indonesia yang dihitung berdasarkan jumlah kelahiran dari wanita usia subur dalam kurun 10 tahun terakhir ternyata tidak menurun. Mengacu data Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SKDI) 2012, laju pertumbuhan penduduk mencapai 1,5%, jauh dari angka ideal yang semestinya di bawah 1%. Memang 10 tahun lalu, lewat program Keluarga Berencana (KB) sudah ada upaya menekan rata-rata jumlah anak yang lahir dengan mengurangi ratarata kelahiran usia wanita subur 15–29 tahun atau total fertility rate (TFR) pada berkurang dari 2,6 menjadi 2,1. Sayang, cita-cita tersebut pupus, karena pada tahun 2013 angka TFR masih pada kisaran 2,6. Angka ini tidak bergerak sejak 10 tahun yang lalu. Nah, pada tahun 2014 ini, hampir mustahil target 2,1 tersebut bisa tercapai. Sekadar memberi gambaran, jika saja target TFR 2,1 tercapai maka bisa disebut rata-rata satu keluarga mempunyai dua anak. Angka dua anak adalah target ideal program KB. Namun kalau TFR mandek pada kisaran 2,6, saya anggap keluargakeluarga Indonesia masih punya tiga anak. Padahal, tingginya TFR berkorelasi dengan angka kematian ibu (AKI) hamil atau melahirkan. Data SDKI kembali menyebutkan, AKI di Indonesia mencapai 359 orang per 100.000 kelahiran. Ini tertinggi dibandingkan dengan negaranegara ASEAN lainnya. Di Vietnam, angka AKI cuma 50 orang per 100.000 kelahiran. Atas kondisi ini, saya menyebut dinamika kependudukan di Indonesia sudah “lampu merah”. Bayangkan, dengan angka jumlah penduduk Indonesia yang saat ini mencapai sebesar 240 juta. Jika trennya masih seperti ini, diperkirakan pada 2030 jumlah penduduk kita mencapai 340-400 juta. Tidak hanya masalah kesehatan, di masa mendatang pastinya ledakan penduduk yang tidak wajar akan menciptakan berbagai persoalan pelik seperti, krisis pangan, keterbatasan lahan tempat tinggal, kerusakan lingkungan, tingginya angka kriminalitas. Kekhawatiran ini wajar, karena saat ini saja kita masih diterpa persoalan kenaikan harga cabai, bawang, daging sapi, daging ayam, dan sembako lainnya. Apalagi pada saat menjelang bulan Ramadhan seperti saat ini diperkirakan harga sembako akan terus menunjak naik. Tingginya tingkat konsumsi semakin sulit teratasi ketika jumlah penduduk melambung, sedangkan ketersediaan pangan sangat terbatas. Lalu, apa yang menjadi persoalan kampanye KB selama ini? Permasalahan pertama adalah, luas wilayah Indonesia yang secara geografis terbentang dari satu pulau ke pulau yang lain.
Selanjutnya, penerapan kebijakan otonomi daerah, karena masing-masing kepala daerah punya arah yang berbeda dengan program KB. Sarana dan prasarana penunjang pemakaian KB, seperti klinik kesehatan, menjadi tidak optimal. Timpangnya pendapatan satu daerah dengan daerah yang lain jelas membuat pembangunan sarana kesehatan juga terhadang. Belum lagi ketersediaan tenaga dokter atau bidan. Di daerah makmur bisa jadi akan memiliki banyak klinik, dokter dan bidan. Kondisi sebaliknya terjadi di daerah minus. Padahal, klinik-klinik inilah yang menjadi ujung tombak sosialisasi agar masyarakat disiplin memakai alat-alat KB. Selain itu, ada kendala banyak peraturan daerah (perda) yang masih mencantumkan setiap pelayanan alat kontrasepsi dipungut biaya. Ini tidak bisa diubah kecuali perdanya diubah. Padahal, kita semua berharap semua pelayanan alat kontrasepsi ini gratis, toh ini membantu program nasional. Masalah seputar otonomi daerah tersebut, ditambah dengan tingginya angka drop out (DO) atau putus pemakaian kontrasepsi. Sebagai gambaran angka DO untuk produk kontrasepsi berjenis injeksi saja hingga mencapai 40%, padahal kami berharap hanya 20%. Tingginya angka DO tersebut juga berkorelasi dengan kondisi infrastruktur kesehatan di daerah. Kalau jarak antara klinik dengan rumah warga terlalu jauh, jelas tingkat kedisiplinan penggunaan alat kontrasepsi akan menurun. Biaya ber-KB menjadi tidak ekonomis. Harus Jangka Panjang
Kalaupun pemerintah pusat membantu kampanye dengan menyediakan alat kontrasepsi per bulan gratis di suatu daerah terpencil secara bergerak (mobile), sedangkan warga memakai pil dan suntik yang sifatnya temporer hanya beberapa bulan, maka bulan depan warga DO, karena ketiadaan layanan. Lalu, apa yang akan BKKBN lakukan untuk mengatasi persoalan tersebut sehingga dampak negatif kependudukan di masa mendatang tidak terjadi? Karena itu, kami mempunyai solusi yakni dengan lebih fokus melakukan kampanye penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP). MKJP adalah penggunaan alat-alat kontrasepsi yang bisa bermanfaat untuk jangka panjang. Kontrasepsi pada MKJP rata-rata efektif 3–7 tahun. Berbeda dengan kontrasepsi jangka pendek yang sifatnya hanya bertahan beberapa hari atau bulan. Sekadar informasi, alat kontrasepsi berdasarkan waktunya ada dua jenis, yakni kontrasepsi jangka panjang, dan kontrasepsi jangka pendek. Kontrasepsi jangka pendek contohnya pil, dan suntikan. Sedangkan yang jangka panjang yakni, implan dan intra-uterine device (IUD). Berbeda dengan pil dan suntik, implan, dan IUD tingkat kegagalannya tidak lebih dari 1% tiap 100 wanita yang memakai. Untuk implan, tingkat kegagalan hanya sebesar 0,05% per 100 wanita. Bandingkan dengan tingkat kegagalan pil dan suntik yang bisa mencapai 9–10%. Strategi penggunaan MKJP ini jelas akan mengatasi hambatan geografis dan beragamnya kebijakan otonomi daerah. Contohnya, walaupun hanya mengandalkan satu klinik di satu kawasan, mungkin jauh dari tempat tinggal warga lain, namun warga hanya sekali datang dan mungkin beru kembali lagi tujuh tahun kemudian. Memang, kadang-kadang ada perasaan malu para perempuan dalam memasang IUD. Proses pemasangan itu dianggap suatu yang privasi. Jadi walaupun itu dilakukan oleh bidan, kalau tidak perlu banget biasanya para perempuan enggan. Karena itu, tampaknya memang implan saat ini menjadi pilihan yang terbaik. Dengan menggunakan MKJP maka akan mengurangi tingkat DO serta mengurangi faktor kegagalan kontrasepsi, menekan TFR dan mengurangi jumlah penduduk, dan menghindari risiko masalah-masalah ekonomi dan sosial masyarakat. Dan yang pasti, program KB dua anak cukup akan tercapai. Saat ini untuk mencapai cita-cita itu, BKKBN punya langkah konkret untuk memperkenalkan MPJP. Sejak 2012, kami berikan implan dan IUD secara gratis di mana pun. Baik di pelayanan kesehatan publik maupun di swasta kami gratiskan. Pemerintah punya dana untuk pengadaan implan sebesar Rp200 miliar pada 2013. Masalah kependudukan adalah tanggung jawab bersama. Harus ada integrasi satu kebijakan dengan yang lainnya. Tahun ini Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) pelayanan KB masuk dalam layanan dasar. Kita juga berharap kebijakan ini juga membantu mengubah “lampu merah” kependudukan menjadi lebih “hijau”.

Rabu, 04 Juni 2014

Solusi Masalah Kependudukan Indonesia

Jumlah penduduk sangatlah mempengaruhi perkembangan suatu negara. Bahkan ada ilmuan yang berpendapat bahwa jumlah penduduk dapat memberikan potensi yang lebih besar kepada suatu negara untuk berkembang. Mengapa saya mengatakan demikian, karena apabila semakin banyak penduduk maka semakin banyak pula tenaga kerja yang tersedia. Hal tersebut dapat menjadi salah satu faktor utama untuk meningkatkan produksi suatu rumah tangga perusahaan. Tapi seperti kenyataan yang kita lihat selama ini pertambahan penduduk yang setiap tahun semakin meningkat tidak diimbangi dengan rumah tangga perusahaan yang merupakan penyedia lapangan kerja. Sehingga banyak penduduk yang tidak mendapat pekerjaan. Mereka pun menjadi pengangguran dan bahkan sampai ada yang menjadi gelandangan demi memenuhi tuntutan ekonomi yang harus mereka penuhi. Tak jarang pula ada masyarakat yang sampai melakukan tindakan kriminal untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. Semua itu disebabkan oleh ketidak seimbangan antara ketersediaan lapangan kerja dan pertumbuhan peduduk. Maklum, yang penulis ketahui saat ini adalah lapangan kerja di indonesia saat ini sangatlah sempit seiring popuasi usia kerja semakin banyak. Yang lebih memprihatinkan lagi orang pribumi mayoritas bermental pencari kerja, bukan sebagai pembuat lapangan kerja.

  Seiring dengan realita masyarakat yang bermental pencari kerja, mengutip kalimat Tung Desem Waringin salah satu entreprenuer (pengusaha) Indonesia mengatakan, populasi pengusaha orang Indonesia masih minim, hanya berjumlah 1,5%. Hal tersebut menunjukkan daya kreatifitas orang pribumi untuk berkarir menciptakan lapangan kerja sangat minim, berbanding terbalik dengan jumlah pencari kerja di Indonesia yang semakin menjamur, karenanya pemerintah harus meyiapkan solusi ataupun program penetasan permasalahan tersebut, sesuai dengan tulisan saya di atas sebelumnya.

Memang, dengan adanya progran KB ( Keluarga Berencana ) sudah memberikan sedikit perubahan terhadap pertambahan penduduk. Tapi, apakah itu sudah cukup ? Ya, itu saja belum cukup. Seperti yang saya tuliskan diatas salah satu penyebab menurunnya kualitas sosial ekonomi masyarakat adalah ketersediaan lapangan kerja yang memadai bagi masyarakat. Pertumbuhan ekonomi merupakan prasyarat untuk mengakselerasikan pembangunan ekonomi keseluruhan. Intinya, kunci sukses pembangunan adalah terjadinya pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi, pemerataan distribusi pembangunan dan dinamisnya stabilitas sosial maka perlunya peningkatan dari sisi investasi yang akan menunjang pertumbuhan ekonomi. Akumulasi dari itu semua tentu akan berdampak terhadap ekonomi secara makro. Investasi sebagai salah satu penyusun pendapatan dan belanja (PDB), dan dengan meningkatnya investasi itu tentu meningkatkan PDB pula. Investasipun berbanding lurus terhadap tingkat kemampuan masyarakat melakukan pengeluaran. Meningkatnya investasi maka jumlah akumulasi produksi juga meningkat, untuk meningkatkan produksi dibutuhkan tenaga kerja yang lebih banyak sehingga pengangguran menurun, pendapatan masyarakat meningkat.

Apabila tidak ada solusi memecahkan masalah tersebut, maka menurut saya, akan berdampak sulit menembus rantai kemiskinan yang dialami oleh Indonesia yang dimana kemiskinan akan banyak dan terus bertambah setiap tahunnya. Ya, bisa jadi bertambahnya kejahatan, karena kurangnya kesempatan bekerja dan mereka nekat untuk melakukan kejahatan. Itu mereka lakukan karena mereka juga ingin melanjutkan kehidupan dan memenuhi kebutuhan hidup keluarga.

Maka dari itu saya selaku penulis sekaligus generasi penerus Negara Indonesia, menyarankan dan berpendapat kepada pemerintah Indonesia harus menyiapkan program untuk menanggulangi itu semua. Misalnya menyiapkan lapangan pekerjaan yang layak, supaya mereka semua bisa bekerja dan memenuhi kebutuhan serta mensejahterakan keluarga mereka. Dan segala sumber daya perlu diciptakan untuk meningkatkan modal usaha, meningkatkan mutu modal manusia mulai dari gizi, kesehatan maupun pendidikan.

Selanjutnya untuk mencegah dampak meledaknya penduduk di Indonesia, penulis pun memberikan saran dan masukan kepada pemerintah Indonesia yakni menggelar program kepada masyarakat se-Indonesia dengan membatasi kelahiran bayi. Caranya ? ya tentu memaksimalkan program keluarga berencana. Juga bisa dengan cara pelaksanaan program tranmsigrasi sebagi upaya untuk mengatasi pemusatan penduduk atau kepadatan penduduk dan persebaran penduduk yang tidak merata. Nah kalau mengenai pendidikan bagi masyarakat, ya sejatinya pembangunan gedung-gedung sekolah lebih memadai, supaya yang belum mengenyam pendidikan bisa mengenyam pendidikan setinggi mungkin yang mereka mau.

 Akhirnya dengan adanya program yang penulis tawarkan di atas, secara perlahan bisa mengatasi masalah berbagai macam masalah pertambahan penduduk terhadap kesejahteraan sosial ekonomi masyarakat dan menangulangi pengangguran dan mencegah kejahatan di Indonesia, sehingga Indonesia bisa menjadi sejahtera, aman, dan damai.
Amiin.

Pengaruh Pertambahan Penduduk Terhadap Kesejahteraan Sosial Ekonomi

      
1.     Pertambahan penduduk di Indonesia
            Jumlah  penduduk adalah salah satu indikator  penting dalam suatu Negara.  Para ahli ekonomi klasik yang di pelopori Adam smith bahkan menganggap bahwa jumlah penduduk merupakan input yang potensial yang dapat digunakan sebagai faktor produksi untuk meningkatkan produksi suatu rumah tangga perusahaan. Semakin banyak penduduk maka semakin banyak pula tenaga kerja yang dapat digunakan. Oleh karena jumlah penduduk terus bertambah, maka banyak yang harus dicanangkan untuk mengatasi keadaan jumlah penduduk yang semakin bertambah.  Pertumbuhan penduduk yang semakin cepat tersebut, mengundang banyak masalah.

            Pertumbuhan ekonomi merupakan prasyarat untuk mengakselerasikan pembangunan ekonomi keseluruhan. Intinya, kunci sukses pembangunan adalah terjadinya pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi, pemerataan distribusi pembangunan dan dinamisnya stabilitas sosial maka perlunya peningkatan dari sisi investasi yang akan menunjang pertumbuhan ekonomi. Akumulasi dari itu semua tentu akan berdampak terhadap ekonomi secara makro. Investasi sebagai salah satu penyusun PDB, dan dengan meningkatnya investasi itu tentu meningkatkan PDB pula. Investasipun berbanding lurus terhadap tingkat kemampuan masyarakat melakukan pengeluaran. Meningkatnya investasi maka jumlah akumulasi produksi juga meningkat, untuk meningkatkan produksi dibutuhkan tenaga kerja yang lebih banyak sehingga pengangguran menurun, pendapatan masyarakat meningkat.

            Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berada di penghujung kekuasaannya. Sebab, tahun ini tepatnya pada tanggal 9 juli 2014 Indonesia akan memiliki pemimpin baru yang dipilih dalam Pemilihan Presiden (Pilpres).


            Namun, di penghujung pemerintahannya, hutang luar negeri Indonesia ternyata malah semakin meningkat. Berdasarkan data yang dirilis oleh Forum Indonesia Untuk Transparansi Anggaran (FITRA), hutang Indonesia, per Mei 2013 sudah mencapai 2.036 triliun.   

            Jumlah itu bertambah Rp 186 triliun hanya dalam kurun waktu enam bulan. "Hasil LKPP (Laporan Keuangan pemerintah pusat) yang diterbitkan oleh BPK tahun 2012, di mana pada akhir Bulan Desember 2012, hutang RI baru mencapai Rp 1.850 triliun," kata Direktur Investigasi dan Advokasi FITRA, Ucok Sky Khadafi dalam rilis yang diterima merdeka.com,

Berdasarkan data Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) pertumbuhan penduduk Indonesia pertahunnya adalah 1,49 persen. Pada tahun 2013 jumlah penduduk Indonesia diperkirakan berjumlah 250 juta orang.

            "Bertambahnya jumlah penduduk tersebut disebabkan masih tingginya tingkat fertilitas," kata Kepala BKKBN Fasli Jalal pada pembukaan Parenting Education Dalam Rangka Hari Anak Nasional Tahun 2013, Rabu (17/7) di Auditorium BKKBN, Jakarta Timur.

            Artinya, dengan jumlah hutang luar negeri yang dimiliki Indonesia saat ini, tiap penduduk dan bayi yang baru dilahirkan ke bumi Indonesia secara otomatis langsung terbebani hutang negara sebesar Rp 8.114.000. Jumlah itu diperoleh dari Rp 2.036 triliun dibagi Rp 250 juta penduduk.

Tak hanya itu, besarnya jumlah hutang yang dimiliki saat ini menandakan Indonesia tengah menuju menjadi negara bangkrut. Sebab, tanda-tanda menjadi negara bangkrut antara lain adalah; hutang pemerintah terus menumpuk, aset negara atau tanah beserta sumber daya alam lainnya sudah dikuasai oleh pihak swasta, cadangan devisa yang terus tergerus dan merosot ke titik nol, pemerintah tidak bisa mengendalikan harga kebutuhan pokok yang terus mengalami kenaikan luar biasa, dan pemerintah tidak mampu lagi membayar gaji aparatur negara.

            "Lihat saja sekarang, di mana, pada akhir bulan Desember masih USD 112.8 miliar, dan pada akhir bulan Juni sudah tergerus menjadi USD 98.1 miliar," kata Ucok.

Menurut Uchok, hutang luar negeri Indonesia semakin membengkak akibat pinjaman yang dilakukan oleh 16 kementerian, lembaga maupun BUMN untuk menggarap proyek pembangunan. Meski proyek sudah berjalan, rupanya pengembalian hutang belum sepenuhnya selesai.

            16 Kementerian itu antara lain; Kementerian Keuangan (USD 871,1 juta atau Rp 8,3 triliun), Kementerian Negara PPN/BAPPENAS (USD 302 juta atau Rp 2,8 triliun), Kementerian Pertahanan (USD 227,1 juta atau Rp 2,1 triliun), Kementerian Pekerjaan Umum (USD 165,5 juta atau Rp 1,5 triliun), PT PLN (USD 59 juta atau Rp 567,2 miliar), Kementerian Perhubungan (USD 45.6 juta atau Rp 438,6 miliar), (Kementerian Dalam Negeri (USD 21,2 juta atau Rp 204,1 miliar), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (USD 8,9 juta atau Rp 86,1 miliar).           

            Sementara, Kementerian Kesehatan menghabiskan hutang luar negeri sebesar USD 8,4 juta atau Rp 81,1 miliar, Badan Meteorologi dan Geofisika (USD 7,6 juta atau Rp 72,9 miliar), Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional (USD 1,6 juta atau Rp 15,7 miliar), Kementerian Komunikasi dan Informatika (USD 984,4 ribu atau Rp 9,4 miliar), Kementerian Pertanian (USD 912,8 ribu atau Rp 8,7 miliar), PT Pertamina (USD 353,7 ribu atau Rp 3,3 miliar), Kementerian Agama (USD 262,2 ribu atau Rp 2,5 miliar), dan Kementerian Kelautan dan Perikanan (USD 7331 atau Rp 70,3 juta).          

            Wakil Ketua Komisi II DPR Arif Wibowo menilai pemerintah tak memiliki kemauan kuat untuk melunasi hutang. Jika ada niat, Indonesia bisa menjadi negara mandiri.

"Pemerintah tidak memiliki kemauan kuat. Jelas mampu," kata Arif saat dihubungi merdeka.com.

            Secara sumber daya alam dan manusia, Indonesia merupakan negara yang amat kaya. Saking kayanya, grup musik Koes Plus sampai-sampai pernah membuat lagu dengan judul 'Kolam susu'.

            Dalam lagu itu salah satu liriknya berbunyi 'Orang bilang tanah kita tanah surga, tongkat kayu dan batu jadi tanaman.' Lirik itu menggambarkan begitu kayanya Indonesia dengan tanah dan sumber daya alam yang dimilikinya. Namun, nyatanya Indonesia malah tak bisa lepas dari hutang.           

             Pertumbuhan Penduduk memiliki pengertian perubahan penduduk dari satu waktu ke waktu yang lainnya pada suatu wilayah atau populasi yang dapat digunakan sebagai pengukuran. Istilah pertumbuhan penduduk bisa ditujukan untuk semua spesies namun lazimnya pertumbuhan penduduk dikatikan dengan manusia. Dalam demografi dan ekologi, nilai pertumbuhan penduduk (NPP) adalah nilai kecil dimana jumlah individu dalam sebuah populasi meningkat. NPP hanya merujuk pada perubahan populasi pada periode waktu unit, sering diartikan sebagai persentase jumlah individu dalam populasi ketika dimulainya periode.

            Cara yang paling umum untuk menghitung pertumbuhan penduduk adalah rasio, bukan nilai. Perubahan populasi pada periode waktu unit dihitung sebagai persentase populasi ketika dimulainya periode.

            Penduduk suatu negara merupakan objek dan subjek pembangunan. Sebagai obyek artinya penduduk merupakan faktor yang harus dibangun atau ditingkatkan kualitas hidupnya. Sebagai subjek penduduk merupakan faktor pelaku proses pembangunan. Di lihat dari sisi yang lain, penduduk merupakan beban sekaligus potensi bagi suatu negara. Apabila suatu negara pertumbuhan penduduknya sangat tinggi, ini merupakan masalah. Hal ini dikarenakan kapasitas wilayah suatu negara terbatas. Apabila suatu negara telah mengalami pertumbuhan penduduk yang tinggi, hal ini bisa menyebabkan ledakan penduduk.Akibat akibat dari ledakan penduduk tersebut sangat berpengaruh terhadap tingkat kesejahteraan penduduk tersebut dalam suatu wilayah atau negara tersebut. Secara nasional pertumbuhan penduduk Indonesia     

Rabu, 28 Mei 2014

Sungai Ajaib di Pangkep Diyakini Bisa Sembuhkan Banyak Penyakit


Aliran sungai bercabang tiga. Ada juga mengalir ke beberapa anak sungai menuju perkampungan yang berada di perbatasan, Pangkep, Barru, Soppeng dan Bone itu.

Untuk aliran Salo Magguliling, mengalir ke barat, ke arah kota kecamatan Segeri.

Di bantaran sungai, masih asri. Perkampungan warga, pohon bambu, tanaman perdu, dan begitu dekat dengan batu karst, atau batu yang jadi bahan baku pembuatan semen.

Di sisi lain sungai ini juga banyak bekas tambang pasir, dan galian golongan C.

Pemerintah Pangkep dan DPRD tengah membahas kemungkinan menjadikan kawasan ini sebagai salah satu obyek wisata permandian alam. 

Gunung di sini memang berada di gugusan pegunungan karst yang menyambung dari Maros, Pangkep, hingga ke Barru, dan masuk sebagian ke wilayah selatan Soppeng, dan barat Bone.


Permasalahan Penduduk


         Masyarakat yang tinggal atau mendiami suatu wilayah tertentu disebut penduduk. Jumlah penduduk yang mendiami suatu wilayah menentukan padat tidaknya di wilayah tersebut. Kita akan membahas beberapa masalah kependudukan yang terjadi di negara kita. Masalah masalah kependudukan yang terjadi di Indonesia antara lain persebaran penduduk yang tidak merata, jumlah penduduk yang begitu besar, pertumbuhan penduduk yang tinggi, rendahnya kualitas penduduk, rendahnya pendapatan per kapita, tingginya tingkat ketergantungan, dan kepadatan penduduk.
  1.  Persebaran penduduk yang tidak merata         
            Wilayah negara kita sangat luas. Penduduk yang tinggal di wilayah negara kita tidak merata. Ada daerah yang sangat padat, namun ada juga daerah yang sangat jarang penduduknya. Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta sangat padat. Menurut sensus tahun 2000, setiap satu kilometer persegi didiami lebih dari dua belas ribu orang. Ini sangat berbeda dengan Provinsi Kalimantan Barat. Di sana hanya ada 27 orang yang mendiami wilayah seluas satu kilometer persegi.

2.   Jumlah penduduk yang begitu besar
     Jumlah penduduk Indonesia sangat banyak. Indonesia menduduki urutan keempat negara terbanyak jumlah penduduk setelah Cina, India, dan Amerika Serikat. Jumlah penduduk Indonesia berdasarkan sensus penduduk tahun 2000 adalah 205,8 juta jiwa.

3.      Pertumbuhan penduduk yang tinggi
     Jumlah penduduk Indonesia sudah sangat banyak. Jumlah ini akan terus bertambah karena pertumbuhan jumlah penduduk juga tinggi. Hal ini disebabkan oleh angka kelahiran lebih tinggi dibandingkan dengan angka kematian.

4.      Kualitas penduduk rendah
         Indonesia memiliki tingkat pendidikan yang rendah. Ini mempengaruhi kualitas atau mutu penduduk Indonesia. Masyarakat Indonesia kurang memiliki keahlian dan keterampilan dalam bekerja. Akibatnya, masyarakat mengalami kesulitan mendapatkan pekerjaan yang bagus.

5.      Rendahnya pendapatan per kapita
         Pendapatan per kapita artinya rata-rata pendapatan penduduk setiap tahun. Pendapatan per kapita penduduk Indonesia masih rendah. Remdahnya pendapatan per kapita rendah berkaitan erat dengan banyaknya masyarakat miskin.

6.      Tingginya tingkat ketergantungan
     Penduduk yang tidak tidak bekerja disebut penduduk yang tidak produktif. Biasanya penduduk yang tidak bekerja adalah yang telah berusia lanjut atau masih anak-anak dan remaja. Mereka ini disebut usia nonproduktif. Penduduk nonproduktif menggantungkan hidupnya pada penduduk produktif (bekerja). Karena usia nonproduktif tinggi, maka tingkat ketergantungan di Indonesia cukup tinggi.

7.      Kepadatan penduduk
    Beberapa kota besar di Indonesia sangat padat. Tingginya kepadatan penduduk menyebabkan masalah-masalah sosial seperti pengangguran,kemiskinan, rendahnya pelayanan kesehatan, meningkatnya tindak kejahatan, pemukiman kumuh, lingkungan tempat tinggal yang tidak sehat, dan sebagainya. 




            Pemerintah terus berupaya mengatasi masalah-masalah kependudukan di atas. Upaya yang sudah dijalankan pemerintah antara lain sebagai berikut.
1.      Menekan laju pertumbuhan penduduk melalui program keluarga berencana
2.       Melaksanakan program transmigrasi.
3.       Meningkatkan kualitas pendidikan dan pelayanan kesehatan.
4.      Membuka lapangan kerja sebanyak mungkin, dan sebagainya.

Minggu, 25 Mei 2014

Cara Buat Tombol Follow Twitter di Blog



Cara Membuat Tombol Gadget Follow Twitter di Blog. Anda ingin memasang gadget follow twitter di blog?
ada cara mudah untuk memasangnya. Gadget ini dapat anda pasang di blogspot dan wordpress kalau untuk yang lain saya belum pernah mencobanya. Tujuan memasang follow us di blog ini adalah untuk mendapatkan follower dan mereka dapat mengetahui update artikel blog anda dari twitter. Caranya sangat mudah dan gampang. bagi sahabat yang ingin mencobanya silahkan dan untuk contohnya sahabat bisa lihat di blog saya.
Cara membuat twitter button follow blogspot :
1.  Silahkan sobat log in dulu ke akun twitter sobat.
2.   Kunjungi situs resmi button twitter disini .




3.   Pilih follow di antara banyak pilihan untuk membuat tombol follow arahkan maus anda ke gambar untuk memperbesar
4.   Ambil kode scriptnya ke blog dan copy.
5.   Selanjutnya adalah memasang kode script tombol follow us di blog dengan cara :

a. Masuk ke
blogger.com 
b. Pilih rancangan atau Tata Letak
c. Pilih tadd gadge
d. Pilih html javascript dan copas script tadi di kotak yang besar dan save dan tidak usah di kasih judul.
e. Simpan

Selesai dan lihat hasilnya 

Cara Mudah Buat Fans Page Facebook Keren Di Blog

Cara Mudah Buat Fans Page Facebook Keren Di Blog

Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan cara membuat fans page di blog, tetapi kali ini fans pagenya tersembunyi atau slide show seperti gambar di bawah.

Pertama anda harus buat fans page terlebih dahulu, anda bisa membuatnya dengan klik "buat halaman" di bagian paling bawah facebook anda. atau lihat cara-cara nya di
Cara Mudah Membuat Halaman Fans Page Facebook

 Setelah selesai, anda ikuti langkah-langkah berikut:
1. Masuk ke tab rancangan-edit html dan centang expand elemen widget.

2. Cari kode
</head>, dan letakan kode di bawah ini di atas kode </head> tersebut.
<script src='https://ajax.googleapis.com/ajax/libs/jquery/1.6.1/jquery.min.js' type='text/javascript'/> 
3. Save template dan klik tab elemen laman.
4. Klik
add gadget, pilih tambah HTML/Javascript dan copy kan kode di bawah ini
Lihat Code
<script type="text/javascript">
//<!--
$(document).ready(function() {$(".w2bslikebox").hover(function() {$(this).stop().animate({right: "0"}, "medium");}, function() {$(this).stop().animate({right: "-250"}, "medium");}, 500);});
//-->
</script>
<style type="text/css">
.w2bslikebox{background: url("
http://3.bp.blogspot.com/-KdSAuv-K7HM/To_WXoWHzJI/AAAAAAAAGvg/5UvL10LUe_k/facebook.png") no-repeat scroll left center transparent !important;display: block;float: right;height: 270px;padding: 0 5px 0 46px;width: 245px;z-index: 99999;position:fixed;right:-250px;top:20%;}
.w2bslikebox div{border:none;position:relative;display:block;}
.w2bslikebox span{bottom: 12px;font: 8px "lucida grande",tahoma,verdana,arial,sans-serif;position: absolute;right: 6px;text-align: right;z-index: 99999;}
.w2bslikebox span a{color: #808080;text-decoration:none;}
.w2bslikebox span a:hover{text-decoration:underline;}
</style><div class="w2bslikebox" style=""><div>
<iframe src="http://www.facebook.com/plugins/likebox.php?href=
URL FANS PAGE ANDA &amp;width=245&amp;colorscheme=light&amp;show_faces=true&amp;connections=9&amp;stream=false&amp;header=false&amp;height=330" scrolling="no" frameborder="0" style="border: medium none; overflow: hidden; height: 330px; width: 245px;background:#fff;"></iframe><span><a href="http://blogzafar.blogspot.com/2012/10/cara-mudah-buat-fans-page-facebook.html">Widget by Siti Saleha</a></span></div></div>

5. ganti tulisan yang berwarna merah dengan URL FANS PAGE ANDA
dan untuk tulisan merah bisa ganti dengan background yg di inginkan
Kemudian Simpan. dan lihat hasil nya
Selamat mencoba, jika ada masalah silakan tinggalkan komentar. :)

Jumat, 23 Mei 2014

Cara Membuat Menu Navigasi Horisontal Dropdown / Bercabang Ke Bawah



Hari ini saya akan mengulas sedikit cara membuat menu horizonal dropdown lewat css, yang menurut kang salman sangat mudah dan tidak rumit.


Berikut Langkah-langkahnya:
1. Login Blogger > Rancangan > Edit HTML    
*Jangan lupa dicentang

2.  Cari kode ini  
]]></b:skin>

3.  Taruh kode di bawah ini tepat di atasnya 
]]></b:skin>
/*Start Css Menu*/
.menu{
border:none;
border:0px;
margin:0px;
padding:0px;
font-family:verdana,geneva,arial,helvetica,sans-serif;
font-size:14px;
font-weight:bold;
color:8e8e8e;
}
.menu ul{
background:url(https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEioQZ0pXt7eolX3KSRrbsNrOxJ2D2xX1rmTCdLGfCozl-rJU0r-XycPH6l7J5N6pE4fhGgQB0REBSzFDak2AUXll-EjezBwPhst-CknDGD6IDl43gM7ITEZPEUFcQsGRlQ6fBpRLTrXQA0E/s1600/menu-bg.gif) top left repeat-x;
height:43px;
list-style:none;
margin:0;
padding:0;
}
.menu li{
float:left;
padding:0px 8px 0px 8px;
}
.menu li a{
color:#666666;
display:block;
font-weight:bold;
line-height:43px;
padding:0px 25px;
text-align:center;
text-decoration:none;
}
.menu li a:hover{
color:#000000;
text-decoration:none;
}
.menu li ul{
background:#e0e0e0;
border-left:2px solid #a80329;
border-right:2px solid #a80329;
border-bottom:2px solid #a80329;
display:none;
height:auto;
filter:alpha(opacity=95);
opacity:0.95;
position:absolute;
width:225px;
z-index:200;
/*top:1em;
/*left:0;*/
}
.menu li:hover ul{
display:block;
}
.menu li li {
display:block;
float:none;
padding:0px;
width:225px;
}
.menu li ul a{
display:block;
font-size:12px;
font-style:normal;
padding:0px 10px 0px 15px;
text-align:left;
}
.menu li ul a:hover{
background:#949494;
color:#000000;
opacity:1.0;
filter:alpha(opacity=100);
}
.menu p{
clear:left;
}
.menu #current{
background:url(https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi6So3_5vCm7dbCuQxRdZ4Gs5koWWRNn83IXKvHZasyrhzRUtrs7Ji9hW6FUDNkYnJz4ebJAfyvAOZbsoyfRttzfJneWV8ce8bXkJ-R3McZSIAeOmfY4wcvIZkgsAGDAdKCRzc4xFTgAzQ7/s1600/current-bg.gif) top left repeat-x;
color:#ffffff;
}
4. Save Template
5. Selanjutnya masuk ke Rancangan, lalu tabah widget baru dan pilih  HTML/Javascript, pastekan kode di bawah ini.
<div class="menu">
<ul>
<li><a href="#" id="current">Home</a></li>
<li><a href="#" >Products</a>
<ul>
<li><a href="#">Drop Down CSS Menus</a></li>
<li><a href="#">Horizontal CSS Menus</a></li>
<li><a href="#">Vertical CSS Menus</a></li>
<li><a href="#">Dreamweaver Menus</a></li>
</ul>
</li>
<li><a href="/faq.php">FAQ</a>
<ul>
<li><a href="#">Drop Down CSS Menus</a></li>
<li><a href="#">Horizontal CSS Menus</a></li>
<li><a href="#">Vertical CSS Menus</a></li>
<li><a href="#">Dreamweaver Menus</a></li>
</ul>
</li>
<li><a href="/contact/contact.php">Contact</a></li>
</ul>
</div>
*KETERANGAN
  • Tanda pagar # adalah tempat meletakan link / url dari artikel kita yang ingin di pasang di menu navigasi. ingat awali dengan tanda kutip " dan akhiri kembali dengan tanda kutip ", jika tidak maka tidak bisa di save.
  • Nama Menu 1 dan selanjutnya adalah, nama menu-menu yang di tampilkan.
  • Anda dapat memperbanyak menu navigasi sesuai kebutuhan.                                    
5. Kemudian save, dan lihatlah blog Anda

Selamat Mencoba